Depresi dapat diartikan suatu kondisi medis berupa perasaan sedih yang berdampak negatif terhadap pikiran, tindakan, perasaan, dan kesehatan mental seseorang. Depresi itu lebih berat daripada stress. Karena seseorang yang depresi akan berpikir tentang membunuh dirinya sendiri. Sedangkan stress tidak. Jika depresi dibiarkan berlama-lama akan berujung pada kegilaan, gangguan kesehatan dan lebih parahnya lagi membuatnya melakukan tindakan bunuh diri. Kenali tanda-tanda dan gejala yang disebabkan oleh depresi.
1. Tidak Terlalu Dekat dengan Siapapun
Walau ada orang depresi yang terlihat dekat. Namun kita bisa menyadari, seharian penuh dia akan menunjukkan beberapa waktu di mana dia tidak benar-benar merasa dekat dengan temannya. Atau di samping temannya tapi lebih banyak memilih untuk diam, tidur, dan memainkan handphone-nya.
2. Tidak Terbuka
Orang depresi tidak ingin menceritakan hal detail tentang hidupnya. Walau ada yang banyak bicara, namun dia hanya melontarkan kata-kata yang kurang berkenan atau berusaha menjauhkan pembicaraan tentang privasinya.
3. Emosi yang Tidak Stabil
Emosi yang tidak stabil ini dapat terlihat dengan jelas. Orang yang terkena depresi menjadi lebih cepat marah, lelah, mengantuk, dan senang di waktu bersamaan. Sebagai contoh, Albert sedang berbicara dengan Rere. Namun saat Rere tak sengaja melontarkan kata yang menyinggung Albert, Albert langsung marah. Namun seketika dia juga bisa menjadi tenang. Tapi di saat-saat tertentu dia tiba-tiba marah lagi. Nah kira-kira seperti itulah contohnya. Bisa dibilang mood yang berubah dengan sangat cepat.
4. Membuat Wajah Negatif
Orang-orang yang depresi bisa dilihat dari wajahnya yang banyak menunjukkan ekspresi murung, cemberut, lelah, dan tidak terlihat sedang memikirkan hal positif. Karena saat seseorang itu depresi, dia cenderung berfikir negatif.
5. Memiliki Gangguan Kesehatan
Orang yang depresi akan mudah sakit. Entah sakit mental dengan mudah pingsan atau merasa lelah padahal tidak ada gejala apapun di tubuhnya. Bisa juga seorang yang mengalami depresi menjadi tidak mudah tidur dan kurang nafsu makan. Moodnya yang naik turun membuat kondisi kesehatannya menjadi tidak stabil.
6. Merasa Sedih Terus Menerus
Karena selalu berfikir negatif orang yang terkena depresi akan merasa sedih berkepanjangan. Bahkan hal sepele pun dapat membuatnya sedih.
7. Sulit Membuat Keputusan yang Benar
Orang yang terkena depresi tidak akan bisa berfikir dengan jernih. Sehingga saat membuat keputusan pun dia mengambil jalan yang sulit maupun yang berbahaya. Terkadang bisa menyebabkan dirinya pusing karena tak bisa mengambil keputusan.
8. Selalu diselimuti Rasa Cemas dan Takut
Amukan perasaan takut dan cemas akan muncul tiba-tiba pada seseorang yang terkena depresi. Seseorang akan membuat tindakan yang tidak wajar dan selalu ingin kabur ketika mendapat perasaan tak nyaman atau tertekan.
9. Sering Mengamuk
Orang yang depresi akan mudah mengamuk jika merasakan hal yang membuatnya sedih, takut, dan marah. Tahap awal hanya mengamuk sendiri namun tidak merusak. Tahap kedua, seseorang itu akan mulai mengamuk di depan orang banyak. Tahap paling parah adalah ketika mengamuk dia bisa merusak apa saja yang ada di sekitarnya. Entah memecahkan kaca, merobek kain, memukul orang, dan terpaksa orang itu harus diikat.
10. Sulit Berinteraksi dengan Benar
Seseorang yang terkena depresi lebih suka menutup diri atau lebih banyak membicarakan kebohongan pada orang lain. Orang lain jadi sulit untuk berinteraksi dengan benar kepada penderita depresi.
Komentar
Posting Komentar